Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita

BWI: Literasi Digital dan Verifikasi Informasi Kunci Jaga Persatuan Bangsa

12
×

BWI: Literasi Digital dan Verifikasi Informasi Kunci Jaga Persatuan Bangsa

Sebarkan artikel ini

Jakarta – Koordinator Barisan Waras Indonesia (BWI), Muharram Yamlean, menegaskan pentingnya literasi digital dan verifikasi informasi sebelum disebarkan ke ruang publik. Pesan tersebut ia sampaikan dalam diskusi publik bertajuk “Bahaya Disinformasi Influencer Bagi Persatuan Bangsa” yang digelar BWI di Jakarta Pusat, Kamis (18/9).

“Literasi digital sangat penting sebagai edukasi agar masyarakat bijak menggunakan media sosial,” ujar Muharram.

Example 300x600

Ia mengungkapkan, beberapa minggu terakhir terjadi aksi yang menimbulkan kerugian materi di sejumlah daerah maupun Jakarta. Situasi itu, menurutnya, merupakan dampak dari beredarnya informasi simpang siur bahkan hoaks.

“Boleh saja menyampaikan informasi ke publik, tetapi pastikan sudah diverifikasi, akurat, dan bisa dipercaya. Jika tidak, dampaknya bisa menimbulkan keresahan hingga konflik di masyarakat,” tegasnya.

Muharram mencontohkan peristiwa di Nepal yang dipicu disinformasi. Ia mengingatkan agar Indonesia belajar dari kasus tersebut dan mengajak masyarakat, termasuk para influencer, lebih bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi.

“Informasi salah itu berbahaya, bisa memicu perpecahan. Masyarakat harus berani berhenti di dirinya sendiri saat menerima informasi yang tidak benar. Jangan diteruskan, karena itu sama saja ikut menyebarkan hoaks,” katanya.

Ia berharap diskusi publik semacam ini tidak hanya sekali, tetapi berkelanjutan sebagai ruang edukasi bersama.

“Pesan kami sederhana: tetaplah waras dalam bermedia sosial. Mari menjaga ketentraman dan persatuan bangsa dengan menyebarkan informasi yang sehat dan bermanfaat,” pungkas Muharram.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *