Sumedang – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang bergerak cepat menindaklanjuti laporan terjadinya longsor di ruas jalan Kadakajaya–Cijambu, Desa Kadakajaya, Kecamatan Tanjungsari. Longsor tersebut dipicu tersumbatnya saluran gorong-gorong oleh bangunan rumah warga sehingga aliran air tidak berjalan normal.
Air yang tertahan kemudian meluap ke gang dan mengalir bebas di sepanjang jalan. Kondisi ini memicu longsor di sejumlah titik bahu jalan.
Kepala Dinas PUTR, Andri Indra Widianto, menjelaskan pihaknya segera mengambil langkah darurat agar akses jalan bisa kembali digunakan masyarakat. “Penanganan dilakukan dengan pemasangan pasangan batu dan penutup saluran berupa plat beton sebagai pengaman, sehingga jalan dapat kembali dilalui,” ujarnya.
Selain itu, Dinas PUTR juga akan membangun saluran pengarah agar aliran air kembali teratur menuju outlet yang tersedia. “Langkah ini penting untuk mencegah terjadinya longsor susulan,” tambah Andri.
Pihaknya juga meminta peran aktif pemerintah desa dan kecamatan untuk menertibkan bangunan yang berdiri di atas saluran air. “Kami mohon tidak ada lagi rumah atau bangunan yang menutup saluran, karena sangat berisiko terhadap keselamatan lingkungan dan infrastruktur,” tegasnya.
Sebagai tindak lanjut, Dinas PUTR segera melakukan mobilisasi pekerja dan material agar penanganan bisa dipercepat. Dengan langkah tersebut, diharapkan kondisi jalan Kadakajaya segera pulih dan aman kembali digunakan masyarakat.