Berita

Menpora Dito Lepas Pendaki Muda Untuk Kibarkan Bendera Merah Putih di Gunung Aconcagua

188

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo melepas pendaki muda berusia  17 tahun, Khansa Syahlaa yang akan melakukan pendakian Gunung Aconcagua di Argentina. Siswi kelas XII SMA Labschool Jakarta tersebut akan melakukan pendakian pada 20 Januari – 13 Februari 2024.

Gunung Aconcagua di Provinsi Mendoza, Argentina tercatat sebagai puncak tertinggi di Benua Amerika, dengan ketinggian 6.962 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Dalam kesempatan tersebut Menpora Dito memberikan bendera merah putih kepada Khansa Syahlaa. Penyerahan bendera  merah putih sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada Khansa Syahlaa yang memiliki semangat membawa merah putih mendunia.

“Pertama, Kemenpora mengucapkan selamat berjuang kepada Khansa Syahlaa, untuk misi  pendakian Gunung Aconcagua, Argentina. Pendakian ini memiliki misi untuk mengibarkan bendera merah putih di puncak Gunung Aconcagua. Gunung ini merupakan gunung tertinggi ke-4 dunia,” ucap  Menpora Dito  di  Media Center Kemenpora, Kamis (18/1) malam.

Menurutnya, Khansa merupakan Siswi kelas XII SMA Labschool Rawamangun, Jakarta yang akan mendaki salah satu Seven Summits of the World (7 gunung
tertinggi dunia). 

“Gunung Aconcagua di Argentina adalah gunung ke-4 dari Seven Summits of the World yang akan ditaklukkan. Dan setelah ini Gunung Everest,” terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Menpora Dito mengapresiasi Aulia Ibnu selaku orang tua Khansa Syahlaa dan juga Kepala Sekolah Labschool Jakarta Suparno.

“Saya tentu juga mengapresiasi Pak Aulia sebagai ayahnya Khansa. Di usia 5 tahun,  Khansa sudah dibiasakan naik gunung. Dan ini menjadi bukti bahwa yang namanya pembinaan olahraga sejak dini akan bisa menembus tingkat dunia,” ucapnya.

“Dan saya  juga mengapresiasi Kepala Sekolah Labschool Jakarta Suparno yang mendukung siswa-siswi yang memiliki multi potensi di bidang olahraga yang ditekuninya.  Pihak  sekolah memberikan fleksibilitas kepada Khansa demi  menaklukkan Seven Summit.  Dan inilah kurikulum yang harus kita dorong agar potensi-potensi siswa-siswi yang memiliki kemampuan di olahraga bisa maksimal,” sambungnya.

Exit mobile version